Setelah sarapan pagi di Hotel Sunbeam Pattaya, tour guide kami Mr. Yaya (panggilannya lho) sudah siap mengantar kami berwisata dan berbelanja. Dengan mengitari pantai Pattaya sebentar dan berfoto-foto kami menuju Nong Noogh Village yaitu suatu tempat rekreasi yang dikelolah oleh orang kaya (swasta) yaitu keluarga Nong Noogh. Yang ditampilkan di tempat rekreasi ini adalah seni budaya Thailand, Thai boxing, kesenian Thailand dan juga kisah perang raja di Thailand dimana mengikut sertakan gajah dalam pertunjukannya. Karena semalam menonton pertujukan Cabaret, jadi susah membedakan antara wanita dengan pria ha..ha..ha... . Ops ternyata kuncinya kalau memang wanita sepertinya badannya ditutupi oleh kaos yang mirip dengan kulit tubuh dan kalau waria .. waou pasti di pamer dong. Setelah pertunjukan selesai kami menonton pertujukan gajah, dimana gajah bermain sepak bola dengan melakukan tendangan pinalty, melempar paku ke arah balon dan juga ada pijit gajah, salah seorang penonton di pijit oleh kaki gajah. Setelah selesai menonton pertunjukan break sebentar dengan makan siang di food court tersebut dengan cara prasmanan. Selesai makan siang kami siap ke van untuk menuju ke Germ Gallery. Di pintu masuk kami sudah disediakan welcome soft drink, kemudian menunggu kereta wisata yang akan mengenalkan kami bagaimana mendapatkan batuan (saphire atau ruby) dari alas batuan yaitu lava gunung meletus, cara mendapatkan batuan baik yang traditional dan modern juga cara membuat perhiasan dari batuan tersebut. Banyak bahasa pengantar yang tersedia di kereta ini dari Indonesia , Arab Saudi dll.
Setelah selesai naik kora-kora (kalau di ancol), langsung menyaksikan cara mebuat perhisaan cincin, liontin dari cara memasang batu, mematri dll. Kemudian melihat ruang pamer dan juga tempat jual produk tersebut (dari emas kuning, emas putih dan juga perak). Kebanyakan untuk wanita semua nich tidak ada untuk pria. Setelah itu kita melanjutkan kunjungan ke Bee Farm, sepertinya disini tempat promosi produk dari madu, royal jely dan bee polen serta kemudian perjalanan pulang ke bangkok sekitar 3 jam. Sampai di bangkok langsung ke pusat pertokoan MBK seperti Mangga Dua-nya di Jakarta sepertinya tidak ada yang menarik di sini. Setelah selesai langsung menuju pasar malam Suanlum night market, disini banyak dijual cendramata Thailand seperti sarung untuk bantal tamu, sarung tempat tisu, vas bunga yang terbuat dari pohon mangga, cermin yang semua tentunya dengan gambar gajah. Kita harus berani menawar harga sampai dengan 40% dari harga yang ditawarkan.
Lanjut Tamasya ke Thailand 3